TAPTENG -Centralinformationasean.com) BPS Kabupaten Tapteng melaksanakan pelatihan petugas lapangan Survei Sosial Ekonomi Rumah Tangga di Tapanuli Tengah Triwulan I (Seruti) Tahun 2025. Pelatihan di laksanakan,di hotel Hasian Pandan Tapanuli tengah pada Kamis.16/01/2025)
Akhirul Miswar ME Nasution.S.St mengatakan kepada seluruh peserta agar dapat mengikuti pelatihan dengan fokus dan menyimak materi yang disampaikan oleh instruktur sehingga dapat memahami konsep definisi dan prosedur pendataan, mengingat pentingnya data yang dihasilkan dari pendataan Susenas ini.”Ucap Akhirul Miswar
Peserta terdiri dari 34 orang Terdiri atas : 28 org petugas lapangan, 1 org Instruktur Nasional, 2 org panitia, 2 org perwakilan eksternal (OPD. Utusan OPD : Marojahan P.Sipahutar, S.Si, MT, M.Eng
Jabatan : Peneliti Ahli Muda Bidang PISDA Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (BAPEDDA) Kab. Tapanuli TEngah & Media), dan kepala BPS Tapanuli Tengah.
Susenas adalah Serangkaian kegiatan yang diselenggarakan untuk mempersiapkan petugas survei yang akan terlibat dalam pelaksanaan Survei Sosial Ekonomi Nasional. Susenas merupakan survei yang dilakukan secara rutin oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia untuk mengumpulkan data mengenai kondisi sosial dan ekonomi penduduk.
Pelatihan ini mencakup berbagai aspek, mulai dari pemahaman tentang tujuan dan Metodologi Survei Sosial Ekonomi Nasional hingga keterampilan teknis dalam melakukan wawancara, pengolahan data, dan pelaporan hasil survei. Petugas survei akan diberikan pengetahuan tentang instrumen kuesioner, teknik wawancara yang efektif, etika survei, dan prosedur pelaporan data.
Melalui pelatihan ini, diharapkan petugas survei dapat bekerja secara profesional, mengikuti standar prosedur yang ditetapkan, dan memberikan kontribusi yang berharga dalam mendukung pelaksanaan Survei Sosial Ekonomi Nasional. Kesuksesan pelatihan ini akan berdampak positif pada akurasi dan kualitas data yang dikumpulkan, sehingga hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional dapat menjadi dasar kebijakan yang lebih baik dan relevan bagi pembangunan nasional.
sumber:kepala BPS
Penulis:(hasanuddingulo)