Centralinfomationasean.com-20/10/2024-Sejarah, Kisah cinta Mochamad Idjon Djanbi, atau yang lahir dengan nama Roger Barendrecht ‘Rokus’ Visser, adalah sebuah kisah pengorbanan besar yang melibatkan cinta, perubahan, dan penyesuaian di negeri yang jauh dari tanah kelahirannya. Dikenal sebagai salah satu sosok penting dalam sejarah militer Indonesia, kisah cintanya justru jarang terdengar, namun penuh dengan keputusan hidup yang signifikan. Berikut adalah tiga fakta menarik tentang kisah cintanya:
1. Pernikahan dengan Wanita Inggris yang Berakhir Singkat Sebelum menetap di Indonesia, Idjon Djanbi sempat menikah dengan seorang wanita Inggris. Pada masa mudanya, Idjon menempuh pendidikan di Liverpool, Inggris, di mana ia bercita-cita menjadi ahli agraria. Pernikahan ini sayangnya tidak bertahan lama, terutama setelah pecahnya Perang Dunia II pada 1939. Idjon memutuskan untuk tidak kembali ke Belanda, memilih jalan hidup yang berbeda dari yang diharapkan oleh keluarganya.
2. Perceraian Akibat Keputusan Menetap di Indonesia Pada tahun 1947, Idjon Djanbi membuat keputusan penting untuk menetap di Indonesia. Pilihannya untuk tinggal di tanah air ini memicu konflik dalam rumah tangganya, karena istri dan anaknya di Inggris menolak untuk ikut pindah ke Indonesia. Akhirnya, pernikahan mereka berujung pada perceraian. Meski demikian, Idjon tidak menyesal, karena keputusannya untuk tinggal di Indonesia membawanya kepada kehidupan baru yang lebih bermakna.
3. Menemukan Cinta Baru dan Berpindah Agama Di Indonesia, Idjon Djanbi menemukan cinta sejati dalam diri seorang wanita Sunda bernama Suyatmi. Demi cinta ini, Idjon rela mengubah agamanya dan memeluk Islam, serta mengubah namanya menjadi Mochamad Idjon Djanbi. Keputusan ini bukan hanya wujud dari pengorbanannya terhadap wanita yang dicintainya, tetapi juga bentuk komitmennya untuk membangun kehidupan baru di Indonesia. Meski dihadapkan pada tantangan dan prasangka karena latar belakangnya sebagai mantan tentara Belanda, Idjon berhasil menjadi figur yang dihormati dalam dunia militer Indonesia, dan kisah cintanya bersama Suyatmi menjadi bagian penting dari perjalanan hidupnya yang menginspirasi.
Kisah Idjon Djanbi tidak hanya tentang cinta, tetapi juga tentang keberanian untuk meninggalkan masa lalu, melampaui batas-batas budaya dan negara, serta berkontribusi besar bagi Indonesia.
(Sholihul)