Pasuruan – oknum masyarakat telah berusaha untuk membuka dan meminta petunjuk kepada perangkat desa untuk menyampaikan keterbukaan mengenai dugaan beberapa pelanggaran program” desa.salah satunya terkait program air spam.dimana program tersebut dari pemerintah daerah untuk diprioritaskan pada masyarakat setempat.yang tidak sedikit yg diaggarkan pada program ujarnya
yg seharusnya masyarakat dapat mendapatkan air spam, tersebut secara gratis.tapi pada kenyataanya penyelidikan oknum
Dugaan pengelolahan SPAM berbasis masyarakat di Desa Gunting Kecamatan Sukorejo Kabupaten Pasuruan, dinilai tidak transparansi mengenai tarikan iyuran yang dibebankan ke masyarakat setempat.
Hal itu juga dikeluhkan oleh masyarakat sekitarnya, karena pengelolahan program SPAM berbasis masyarakat di desa tersebut diduga kuat dikelola oleh oknum tanpa ada kesepakatan dari pihak Desa Gunting setempat, selasa (24/9/2024).
masyarakat yg mengkonfirmasi pada masyarakat” yg lain,bahwa banyak masyarakat yg di pungut biaya,tanpa adanya kejelasan bahkan selembar kwitansipun ggak ada.dugaan bahwasanya program tersebut diduga dikelola secara pribadi oleh oknum masyarakat dan di lindungi oleh beberapa oknum perangkat desa.dimana yg seharusnya program itu,harusnya dikelola oleh perangkat desa sendiri/bumdes.tapi kenyataanya program tersebut dikelola secara pribadi tanpa adanya kterbukaan yang jelas pada masyrakat setempat.pungkasanya
Sampai berita ini dirilis dari pihak Desa maupun pihak pengelola SPAM tidak mau memberikan keterangan terkait Program SPAM yang ada di Desa Gunting ( sofyan )