Centralinfomationasean.com-pada hari selasa 15 oktober sekitar pukul 13:00wib muhammad Ripa Tumorang memenuhi paggilan saksi atas yg menimpa dirinya , muhammad Ripa Tumorang pun mengajak kedua saksi berinisial Nr dn Apn setelah sampai di depan polres subulssalam , korban pun istraht dulu di salah satu warung pas di depan polres, tiba 2 kepala desa belegen
mulia( Ali imbran ) mengajak pulang saksi, ayok pulang di panggil mamak ujar kades ke pada saksi yg brinisial Apn yg juga adx ipar kandung kades blegen mulia. Akhir nya saksi yg berinisial Apn pun pulang, sementara penyidik menyaran kn besok aja di bawak saksinya sekitar pukul 10 :00 ujar penyidik kepada korban, Dengan kejadian ini korban merasa kecewa dengan tindakan kepala desanya, bahkan korban mengatakan kepada awak media ini lewat telfon whtsap apa ada kaitan nya degan
pemberitaan saya yg lalu saya nga tau pak ujar korban, dan tidak seharus ya kepala desa bertindak seperti itu, dan bapak kepala desa sudah tidak ada tanggung jawap, kepada penduduk ya di duga ada kerja sama kepala,desa pelagen mulia” Kec,Simpang kiri kota:sabulsslam’ prov Aceh atas pengeroyokan awak media di Sabulsslam’ tersebut pihak Kapolres pun tidak berani, melakukan penahanan terhadap pelaku tersebut” bukti pisum sudah di berikan si korban, namun kasus tersebut masih saja berjalan di tempat ( lelet) begini kah hukum di negara indonesia ini orang kecil tidak dapat ke, Adilan- harapan saya selaku saya media pers mohon bantuan ya parah bapak/ibuk penegak hukum agar saya dapat ke ,adilan selaku korban pengeroyokan (penganiayaan) tersebut.
