Misteri Kapal Hantu yang menerjang ditengah Lautan , Manfred Fritz Bajorat, yang hilang bersama “Kapal Hantu”

banner 120x600
banner 468x60

Centralinformationasean.com, 7/1/2025, Sejarah, Seorang pelaut Jerman bernama Manfred Fritz Bajorat, yang hilang bersama “kapal hantu” beberapa tahun silam ditemukan sudah menjadi mumi.

Tubuhnya itu ditemukan di kapal pesiar di lepas pantai Filipina.

banner 325x300

Pelaut itu dilaporkan berada di kapalnya yang hilang misterius ketika dia berumur 59 tahun. Pejabat keamanan setempat, Inspektur Mark Navales, mengatakan, jasad yang menjadi mumi itu ditemukan di di dekat telepon radio kapal.

Navales tidak bisa memastikan penyebab kematian Bajorat. Tapi, hasil penyelidikan tidak menemukan tanda-tanda kejahatan.

”Hal ini masih menjadi misteri bagi kita,” kata Navales. Menurutnya, posisi mumi Bajorat tampak seperti pose “sedang tidur”.

Belum jelas berapa lama Bajorat menghilang. Namun, ada laporan dia terlihat terakhir kali pada 2009. Petugas juga tidak bisa mengidentifikasi berapa lama pelaut Jerman itu meninggal. Jasadnya ditemukan pada 2016 oleh nelayan di lepas pantai Filipina sekitar 100 kilometer dari Barabo.

Menurut Navales benda-benda di dalam kapal berantakan. Dompet pelaut itu tidak ditemukan, tapi radio, GPS dan barang-barang lainnya masih ada.

Juru bicara polisi setempat, Goldie Lou Siega di Filipina, mengkonfirmasi penemuan jasad pelaut itu.

”Kami tidak memiliki bukti dari orang kedua di kapal dan tidak ada senjata yang ditemukan di kapal,” katanya, seperti dikutip news com au.

Dr Mark Benecke, kriminolog forensik di kota Jerman Cologne, mengatakan kepada surat kabar Bild, ada dugaan Bajorat meninggal karena penyakit.

”Cara dia duduk tampaknya menunjukkan bahwa kematiannya tak terduga, mungkin dari serangan jantung,” katanya.

Bajorat memulai perjalanan dengan istrinya pada tahun 2008, namun pasangan itu kemudian berpisah. Sang istri kemudian meninggal karena kanker.

Pada tahun 2009 Bajorat dilaporkan telah bertemu pelaut lain, yang diidentifikasi dengan nama pendek Dieter. Kepada Bild, Dieter memuji Bajorat sebagai “pelaut yang berpengalaman”.

”Saya tidak percaya dia akan berlayar ke badai,” katanya.

( Sholihul)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *