Daerah  

Sekda Sibolga Resmi Membuka Diseminasi Audit Kasus Stunting (AKS) I Tahun 2024

banner 120x600
banner 468x60

Centralinformationasean.com)Dinas Kominfo Kota Sibolga I SIBOLGA – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Sibolga, Drs. Juneidi Tanjung, M.Pd., mewakili Wakil Wali Kota Sibolga Pantas Maruba Lumban Tobing, yang juga Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kota Sibolga, secara resmi membuka Diseminasi Audit Kasus Stunting (AKS) I Tahun 2024. Acara tersebut berlangsung di Aula Cafe 88 pada Selasa (31/12/2024) siang.

Dalam arahannya, Wakil Wali Kota menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang hadir dalam acara ini. Beliau menjelaskan bahwa kegiatan Diseminasi AKS di Kota Sibolga akan dilaksanakan dua kali setahun dengan melibatkan tim teknis dan tim pakar. “Tim teknis bertugas mengidentifikasi keluarga berisiko stunting dan anak stunting. Hasil kerja mereka akan diserahkan kepada tim pakar untuk dikaji, menghasilkan rekomendasi, dan dipaparkan dalam diseminasi tingkat kabupaten/kota,” ujarnya.

Beliau juga menekankan target RPJMD Kota Sibolga untuk menurunkan prevalensi stunting menjadi 9% pada tahun 2024. “Diperlukan kerja keras untuk mencapai target ini. Saya mengimbau seluruh TPPS dan OPD terkait untuk mengoordinasikan, mengevaluasi, serta mensinergikan upaya percepatan penurunan stunting secara efektif dan terintegrasi, melibatkan lintas sektor mulai dari tingkat kota hingga kelurahan,” tambahnya.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Sibolga, Richard M. Pangaribuan, S.Si., A.Pt., M.Kes., selaku Ketua Panitia, menjelaskan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk mengidentifikasi risiko stunting pada kelompok sasaran, menganalisis penyebabnya, serta memberikan rekomendasi pencegahan dan perbaikan tata laksana kasus. Setelah diseminasi, kegiatan dilanjutkan dengan paparan narasumber, baik secara luring oleh Dokter Anak dan Dokter Obgyn maupun daring oleh Ahli Gizi dan Psikolog.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Camat dan Lurah se-Kota Sibolga, Kepala Puskesmas, perwakilan TP PKK Kota Sibolga, perwakilan RSUD FL Tobing Sibolga, tim pendamping keluarga, petugas gizi, satgas stunting, koordinator PLKB, serta sasaran program, termasuk calon pengantin, ibu hamil, ibu pasca salin, baduta, dan balita.

Melalui kegiatan ini, diharapkan upaya penurunan prevalensi stunting di Kota Sibolga dapat berjalan lebih terarah dan mencapai hasil yang maksimal.

banner 325x300

(Hasanuddingulo)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *