Centralinformationasean.com, Sinjai, Pelaksanaan ibadah haji merupakan salah satu bentuk pelayanan pemerintah kepada masyarakat, Dalam rangka mendukung kelancaran dan kesuksesan penyelenggaraan ibadah haji, Kementerian Agama menyiapkan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di Tanah Air maupun di Arab Saudi. Kamis, (21/11/ 2024) berlangsung di Gedung PLHUT Kemenag .
Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sinjai menggelar seleksi tahap pertama bagi calon PPIH Arab Saudi dan PPIH Kloter untuk musim haji tahun 1446 H/2025.
Seleksi tahap I ini diikuti oleh 5 peserta yang bertujuan untuk menjaring petugas haji terbaik, berkompeten, dan berdedikasi tinggi dalam mendampingi jemaah haji selama proses ibadah, baik di Tanah Air maupun di Arab Saudi.
Kepala Kantor Kemenag Sinjai Faried Wajedi membacakan sambutan seragam dari Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama RI. Dalam sambutannya, Kakankemenag Sinjai menyampaikan bahwa seleksi ini dilakukan secara terbuka dan adil untuk memastikan terpilihnya petugas yang memiliki kompetensi, integritas, dan dedikasi yang baik.
“Seleksi ini memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk berkontribusi dalam pelaksanaan ibadah haji.
Petugas haji yang terpilih nantinya harus memiliki kemampuan teknis, pengetahuan, serta komitmen kuat dalam melayani jemaah,” ujar Faried Wajedi
Seleksi calon PPIH dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama berupa Tes CAT (Computer Assisted Test), yang dilaksanakan di Kantor Kementerian Agama Kabupaten/Kota atau Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi.
Peserta yang dinyatakan lolos di tahap pertama akan melanjutkan ke tahap kedua, yang mencakup tes CAT lanjutan dan wawancara pendalaman di Kantor Wilayah Kemenag Provinsi.
Dalam wawancara tersebut, peserta akan diuji pemahamannya terhadap materi tes, seperti tugas dan fungsi petugas haji, manasik haji, moderasi beragama, wawasan kebangsaan, regulasi, serta psikologi.
Kementerian Agama menaruh perhatian besar terhadap kualitas petugas haji yang direkrut.
Seleksi ini bertujuan memastikan bahwa petugas haji memiliki kemampuan teknis, pengetahuan yang memadai, motivasi tinggi, dan komitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada jemaah.
( Sholihul)
